Text
Menak senayan : arsitek komunikasi politik Indonesia
Kemampuan mengambil hikmah dan kebijaksanaan dari peristiwa yang dialami adalah wujud kesadaran kemanusian yang penting. Berkat kesadarannya untuk belajar dari pengalaman, seseorang bukan saja dapat terhindar dari jebakan lubang yang sama, tetapi juga bisa menilai seberapa jauh kemajuan telah dicapai.Mengambil pelajaran dari peristiwa politik bukan hal mustahil, bila kesadaran untuk belajar dari engalaman tela dimiliki. Di samping unsur-unsurnya yang dinamis, politik memiliki pola-pola yang berulang. Selain muncul sebagai ritual, pola-pola dimaksud adalah refleksi kesadaran politisi sebagai manusia, yang cenderung mengulang tindakan yang diganjar penghargaan dan menghindari perbuatan yang berbuah cemoohan. Buku inilebih dari sekadar mendokumentasikan wacana yang berkembang menjelang pemilihan umum 2014. Dengan pendekatan komunikasi politik, tulisan-tulisan di dalam buku ini memfokuskan kajian pada apa yang dilakukan para ''menak'' (termasuk mereka yang berlagak dan ingin menjadi "menak") dalam merebut mandat, mempertahankan, dan membuatnya sebagai amanah yang bisa dipertanggungjawabkan.
Judul Seri | - |
---|---|
No. Panggil | 320.014 KAR m |
Penerbit | Bandung : Pustaka jaya., 2017 |
Deskripsi Fisik | 192 hlm; 21 cm |
Bahasa |
Indonesia |
ISBN/ISSN | 878-979-212-463-8 |
Klasifikasi | 320.014 |
Tipe Isi | - |
Tipe Media | - |
Tipe Pembawa | - |
Edisi | Cet. 1 |
Subjek | |
Info Detail Spesifik | - |
Pernyataan Tanggungjawab | Karim Suryadi |
Tidak tersedia versi lain