Text
Fisiologi pascapanen : Untuk tanaman hortikultura
Proses fisiologi pasca panen umumnya berupa kegiatan perombakan senyawa kompleks menjadi senyawa sederhana, diakhiri oleh pematangan dan penuaan jaringan yang diistilahkan dengan senesens. Setiap tahapan fisiologi pasca panen yang dilalui oleh organ panen memberi respons yang berbeda bergantung kepada berapa besar dan aneka nutrisi yang diabsorpsi oleh tanaman induk selama di pertanaman, ada tidaknya serangan hama dan penyakit, serta berbagai pengelolaan pasca panen yang dilakukan oleh pengelola yang terlibat selama masa simpan dan pemasaran.
Beberapa hasil penelitian dan terapan dikisahkan dalam buku ini, sebagai upaya meningkatkan kualitas organ panen hortikultura, yaitu frutikultura, olerikultura, florikultura, dan sebagian biofarmaka berumur semusim. Hasil penelitian dan terapan menunjukkan bahwa kualitas organ panen hortikultura dapat dipertahankan bahkan ditingkatkan melalui campur tangan kita dalam proses fisiologi pasca panen.
Judul Seri | - |
---|---|
No. Panggil | 635 FAR f |
Penerbit | Yogyakarta : Deepublish., 2020 |
Deskripsi Fisik | xiv, 146 hlm. : ilus. ; 20 cm |
Bahasa |
Indonesia |
ISBN/ISSN | 978-623-02-1200-0 |
Klasifikasi | 635 |
Tipe Isi | - |
Tipe Media | - |
Tipe Pembawa | - |
Edisi | Cet. 1 |
Subjek | |
Info Detail Spesifik | - |
Pernyataan Tanggungjawab | Farida Iriani |
Tidak tersedia versi lain