Text
Model manajemen pendidikan karakter berbasis boarding school : Di tinjau dari ethical leadership, teacher capacity building dan school culture
Permasalahan utama dalam pendidikan karakter adalah adanya proses tata kelola yang masih kurang. Orientasi pendidikan karakter kurang terarah pada masalah utama yaitu lemahnya moral reasoning siswa. Kebutuhan untuk keberlangsungan sebuah proses interaksi pembelajaran yang mendorong peningkatan moral reasoning memerlukan dukungan model tata kelola serta model manajemen pendidikan karakter yang efektif.
Kepemimpinan di sekolah menengah pertama berbasis boarding school terbentuk dengan adanya kesadaran pimpinan terhadap nilai-nilai etika. Peran guru sebagai agen perubahan dan role model bagi tercapainya tujuan pendidikan karakter sangat penting untuk mengajarkan argumentasi etis tentang tindakan benar dan salah. Nilai-nilai budaya yang dikembangkan antara lain kearifan lokal, orientasi pada ilmu pengetahuan dan teologis.
Keberhasilan implementasi pendidikan karakter tergantung pada kemampuan, capability serta kontribusi individu dalam penyelenggaraan pendidikan karakter. Ethical leadership, teacher capacity building dan school culture berpengaruh signifikan terhadap implementasi pendidikan karakter dalam membentuk siswa yang berkarakter dengan pengembangan model pendidikan karakter dengan konteks lingkungan di era digital serta membangun moral reasoning dan argumentasi nalar logis dengan 6M yaitu mengetahui, memahami, membiasakan, meyakini, melakukan dan mempertahankan.
Judul Seri | - |
---|---|
No. Panggil | 370.114 ROI m |
Penerbit | Yogyakarta : Deepublish., 2022 |
Deskripsi Fisik | xii, 125 Hlm. : Iluss. ; 20 Cm |
Bahasa |
Indonesia |
ISBN/ISSN | 978-623-02-4717-0 |
Klasifikasi | 370.114 |
Tipe Isi | - |
Tipe Media | - |
Tipe Pembawa | - |
Edisi | Cet.1 |
Subjek | |
Info Detail Spesifik | - |
Pernyataan Tanggungjawab | Rois Abdul Fatah |
Tidak tersedia versi lain