Text
Pendidikan multikultural melalui pendidikan agama islam
Multikultur hadir di Indonesia sejak Republik Indonesia terbentuk. Hanya saja, pada masa Orde Baru, pemahaman ini belum diketahui oleh banyak orang. Kesatuan, persatuan, dan stabilitas negara-bangsa adalah pilar dari tiga pembangunan: pertumbuhan ekonomi, stabilitas politik, pemerataan kesejahteraan umum, dan kebebasan beragama. Namun, agama-agama yang berhak hidup adalah yang diakui secara resmi oleh pemerintah, dan mereka mengalami pembatasan secara politik. Salah satu agama yang dimaksud adalah Islam, Katolik, Kristen, Hindu, dan Buddha. Setelah itu, paham monokulturalisme menjadi tekanan utama. Akibatnya, masyarakat Indonesia tidak memiliki pemahaman yang cukup tentang multikulturalisme. Banyak tempat di seluruh Negara Kesatuan Republik Indonesia terjadi kerusuhan etnis karena pemahaman multikulturalisme yang buruk. Ini merupakan bagian dari krisis multidimensi yang dihadapi negara dan bangsa Indonesia sejak pertengahan tahun 1997. Seolah-olah konflik dan konflik yang terjadi di antara kelompok yang memiliki kepentingan, visi, keyakinan, dan tradisi yang berbeda telah menjadi hal yang wajar dan normal selama periode reformasi ini. Indonesia berkomitmen untuk membangun Indonesia baru. Ini akan menjadi masyarakat demokratis yang membedakan antara demokrasi secara substansial dan prosedural, dan akan membangun dasar kehidupan demokratis melalui tindakan. Demokrasi telah diterapkan tidak hanya dalam politik, tetapi juga dalam pendidikan dan kebudayaan. Telah dimulai upaya untuk mengubah masyarakat menjadi lebih demokratis, seperti dengan menerapkan pemilihan umum yang lebih terbuka dan menetapkan undang-undang baru tentang partai politik. Di bidang ketatanegaraan, Undang-Undang Dasar 1945 telah diubah empat kali. Ini dibuat untuk meningkatkan demokratis dan memberikan dasar yang kuat untuk kemajuan pendidikan multikultural.
Judul Seri | - |
---|---|
No. Panggil | 370.117 MIN p |
Penerbit | Yogyakarta : Deepublish., 2024 |
Deskripsi Fisik | - |
Bahasa |
Indonesia |
ISBN/ISSN | 978-623-02-8259-1 |
Klasifikasi | 370.117 |
Tipe Isi | - |
Tipe Media | - |
Tipe Pembawa | - |
Edisi | - |
Subjek | |
Info Detail Spesifik | - |
Pernyataan Tanggungjawab | Minten Ayu Larassati |
Tidak tersedia versi lain