Buku ini mendudukkan secara ajeg basis teoritik demokrasi digital, Iebih spesi?k lagi basis teoritik partisipasi politik dunia maya yang makin berkembang di Indonesia. Ditulis daiam bahasa popuier sehingga mudah dipahami oleh setiap kalangan.
Buku ini merupakan hasil analisis dari penulis yang menguraikan secara detail perkembangan politik nasional maupun lokal. Sehingga, buku ini bisa menjadi pedoman bagi Anda yang sedang meminati kajian politik, partai politik, demokrasi, dan politik lokal. Di samping itu, dalam buku yang berjudul Konsolidasi Demokrasi: Sebuah Telaah Politik Pasca-Reformasi dari Politik Lokal hingga Nasional ini j…
Buku ini mendeskripsikan keterkaitan yang intim antara media dan demokrasi dalam bingkai politik kepemiluan. Dalam politik kepemiluan, partai politik dan kandidat sama-sama menggunakan media massa, baik cetak maupun elektronik dengan sejumlah variannya dalam menyampaikan pesan-pesan politik kepada masyarakat pemilih. Tujuannya adalah agar masyarakat memberikan dukungan politik dalam pemilu. Sej…
Pada 1950-an Indonesia bereksperimen menerapkan Demokrasi Parlementer—lazim disebut demokrasi liberal—guna membawa negara baru itu keluar dari berbagai masalah. Namun, selama 1950–1959, perdebatan demi perdebatan tak kunjung padam dan tujuh kabinet silih berganti mengendalikan negeri. Kendati harus diakui bahwa selama periode tersebut Mahkamah Agung punya gigi, jaksa dan hakim bertaji, da…
Indonesia yang telah melewati masa reformasi selama 20 tahun, belakangan mengalami kemunduran ketika agenda-agenda reformasi dikorupsi. Cukup terlihat, kemunduran yang terjadi hari ini adalah akibat dari pada belum diterapkannya politieke-economische democraties sebagaimana yang diperingati Soekarno. Angak ketimpangan ekonomi sangat tinggi sehingga melahirkan fenomena yang oleh beberapa teoriti…