Sedari kecil, Rasulullah hidup di lingkungan masyarakat yang umumnya berwatak keras dan gemar berperang. Apalagi, kala itu ada dua imperium besar, Persia dan Romawi, yang terus berperang memperebutkan pengaruh dan wilayah. Dalam banyak kesempatan, beliau menyaksikan api peperangan yang tak henti berkobar di masyarakat, sebelum kemudian semua sepakat untuk berdamai, yang dikenal dengan Hilf al-F…