Begitu mendalam cinta Hamka kepada umat dan bumi Melayu sehingga ketika Tanah Melayu mencapai kemerdekaan pada tahun 1957, Hamka ikut menyambutnya dengan penuh rasa terharu. Dengan penuh semangat diserunya nama Hang Tuah, ” Hai Hang Tuah! Terbuktilah sekarang apa yang pernah engkau katakan: Bahawa Melayu tidak akan hilang dari dunia!” Sempena saat bersejarah itu Hamka mencurahkan rasanya d…
Cahaya Baru adalah rangkuman berisikan catatan, pemikiran, dan pandangan Hamka dalam menyoroti kondisi sulit sebagai dampak dari penjajahan atas bangsa ini dan langkah solutif apa yang dapat diterapkan bersama. Hamka menyoroti kontribusi dan perjuangan tokoh-tokoh besar, seperti Jenderal Soedirman dan Dahlan Jambek, untuk negeri ini. Hamka mengingatkan bahwa perjuangan selanjutnya tidak bisa ha…
Buku ini memaparkan petualangan yang memikat, merangkum pertemuan dengan tokoh-tokoh berpengaruh, dan memberikan wawasan mendalam terhadap kehidupan sehari-hari di Lembah Sungai Nil. Temukan kebijaksanaan dan pesan inspiratif dari setiap langkah Hamka dalam menjelajahi negeri bersejarah ini.
Indonesia dan Ketua Majelis Ulama Indonesia pertama. Buya Hamka merupakan tokoh Indonesia yang fenomenal karena dia terkenal di dalam dan luar negeri. Dalam 73 tahun usianya, Buya Hamka telah menulis 90-an buku. Pemikiran dan karya-karyanya fenomenal dan terkenal sepanjang zaman, antara lain Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck, Di Bawah Lindungan Kakbah, dan Tafsir al-Azhar. Merantau ke Deli berl…
“Sikap kejujuran dan keberanian mempertahankan kebenaran adalah intisari dari jiwa yang merdeka. Sementara itu kebohongan atau kemunafikan adalah gejala dari jiwa budak!” (Hamka). Berbohong atau berdusta adalah berkata tidak jujur atau tidak berdasarkan fakta sebenarnya. Orang yang berbohong akan melontarkan kata-kata yang tidak benar perkataannya sudah pasti tidak sesuai atau berlawanan de…