Dalam sejarah perkembangan usahatani, terdapat beberapa tahapan yang mencerminkan evolusi manusia dalam mengelola sumber daya alam dan lingkungan hidup untuk memproduksi hasil pertanian. Pada zaman pra-sejarah, manusia beralih dari berburu menjadi petani dan mengembangkan pertanian subsisten hingga revolusi pertanian dengan teknik irigasi dan alat pertanian yang lebih maju. Usahatani merupakan …
Indonesia merupakan negara agraris dan maritim yang memiliki potensi sumber daya alam (SDA) yang sangat berlimpah dan sangat berpeluang untuk dijadikan usaha berbasis SDA yaitu usaha pada sektor pertanian. Usaha pada sektor pertanian sering dikenal dengan istilah usaha agribisnis yang meliputi komoditas pada tanaman pangan, hortikultura, perkebunan, peternakan, perikanan dan kelautan, serta keh…
Ubi kayu merupakan tanaman pangan strategis yang perlu mendapatkan perhatian serius dikarenakan masih ada persoalan yang dihadapi oleh petani ubi kayu maupun pabrik tapioka, seperti harga ubi kayu yang tidak stabil dan kebutuhan bahan baku ubi kayu bagi pabrik tapioka yang tidak kontinu. Oleh karena itu, diperlukan sebuah kajian untuk menyelesaikan persoalan tersebut melalui pendekatan ekonomi …
Buku ini dibuat untuk menganalisis variasi keuntungan usahatani bawang merah. Variasi keuntungan menggambarkan perbedaan keuntungan petani dengan rata-rata keuntungan sekelompok petani, sehingga dari perbedaan tersebut tergambar fluktuasi keuntungan antara petani, hal tersebut dapat dijadikan indikator resiko usaha yang dihadapi petani. Buku ini memaparkan teori yang mendukungnya seperti teori:…
Cengkeh adalah salah satu tanaman perkebunan di Indonesia yang juga merupakan komoditas ekspor yang memiliki prospek yang baik untuk meningkatkan pendapatan masyarakat dan devisa negara. Cengkeh dikenal sebagai tanaman rempah telah digunakan sebagai obat tradisional karena aktivitas antioksidannya yang tinggi karena kandungan eugenolnya yang tinggi. Cengkeh juga merupakan salah satu penghasil m…
Buku ini mendeskripsikan bagaimana petani mengalokasikan penerima usaha tani kakao untuk pengelolaan usaha tani kakao serta faktor yang berkorelasi dengan perilaku petani kakao dalam reinvestasi. Bagian awal buku ini membahas cara, bentuk dan jumlah (persentase) penerima usaha tani kakao dialokasikan untuk pengelolaan usaha tani kakao dan bagian akhir membahas faktor internal dan eksternal peta…